akhirnya...
antara proposal tahun lalu dan pemikiran berlalu. setidaknya beberapa poin kegiatan yang ingin saya lakukan dan saya pikirkan beberapa hari yang lalu telah terselesaikan dengan baik.
ya...
saya mulai dari mimpi saya.
ini sebetulnya bukan mimpi, hanya kebetulan yang membuat saya mencintai apa yang disebut dengan FOTOGRAFI. dulu saya hanya anak kecil manja yang terlalu sering berkutat dengan hal ajaib tak jelas dan membingungkan. hingga saya menyukai seseorang, tentu saja dia seorang lawan jenis.
tak perlu saya jelaskan saya bertindak apa, sebagaimana pastinya seseorang remaja yang mulai berpikir tak henti tentang cinta, maka itu terjadi pada saya. hingga saya putus dan menghilangkan jejak (baca : tak ingin memikirkan itu lagi)
FOTOGRAFI...
dulu tak ada pemikiran akan menyukai barang secuil kata-kata ini. bahkan arti atau maksudnya saja tak tahu. sungguh, saya tak berbohong.
saya mengenal fotografi secara tidak langsung ketika ayah membawa kamera saku yang dulu sempat di beli di Arab ketika Haji beberapa tahun yang lalu.
iseng sebetulnya hingga... menemukan hal baru yang saya bahkan tak merasakan. saya mulai menyukai menggambar dengan cahaya ini. terlihat lucu. bodoh sepertinya.
dan kini ada beberapa hal yang saya sangat berterimakasih pada seseorang yang telah menyakiti hati saya,
terima kasih karna pernah membohongi saya. kalau tidak dengan begitu mungkin saya tak akan pernah mengenal FOTOGRAFI hingga sekarang.
beberapa hasil bidikan saya...
gantungan kunci kucing
jepit yang biasa digunakan untuk menjemur pakaian
kacamata milik Budhe (baca : kakak perempuan ibu) saya
spidol yang tergeletak di atas meja guru
gerai garasi
jam beker kecil di kamar saya
saya belajar memotret
terima kasih ,
nile :)
hahahaha. keren2 . si ch**** pasti sneng.
BalasHapusheh ??
BalasHapuskok chamim sih ?
sialan . nggak dia kali . biasa deh .