Rabu, 22 Februari 2012

kelam dan biru

senyuman cantik,
tersenyumlah, apollo.
karna takkan pernah lagi kuusik keberadanmu dengan kehadiranku
caraku mungkin begitu egois mengganggumu
hidupku?
bagaimana hidupmu? sudahkah kau nyaman dengan itu semua?
kuharap tidak,
karna aku disini terkadang ingin meraihmu.
meraih dalam tanda kutip.
kurasa pandangan itu salah.



maaf,
aku bodoh.
tak bisa membedakan.
baiklah kau benar, kini itu semua berbalik padaku.
aku tahu bagaimana dulu abaian tiap deret perkatan dariku,
sakit,
aku rasa kini.
pelan memang.
tepat pada sudut
tak dalam memang
tapi fatal, apollo.

hidupmu?
aku kembali bertanya pertanyaan yang sama?
karna terkadang, aku ingin mendapat kau
kau yang lama.
yang bukan mencari aphrodite yang lalu

maaf, apollo.
cinta itu kini kembali.
kembali pada satu hal.
terima kasih warna hati kala itu.
indah...




Tidak ada komentar:

Posting Komentar